Rabu, 02 Juli 2014

Data dan Grafik Sistem Perdagangan Negara

Data Sistem Perdagangan Negara (Eropa, Amerika, Timur Tengah & Uni Soviet)

Uni Soviet

Rusia

                Rusia adalah negara terbesar di dunia dengan pasar konsumen lebih dari 140 juta orang, sumber daya alam yang luas, tenaga kerja yang berpendidikan tinggi, dan berteknologi maju penelitian dan kemampuan produksi. Ini mencakup sejumlah besar wilayah topografi bervariasi, termasuk banyak yang tidak dapat diakses oleh moda Transportasi konvensional. Rusia adalah salah satu negara terkaya di dunia dalam bahan baku, banyak yang merupakan masukan yang signifikan bagi perekonomian industri.
Rusia memiliki perindustrian yang cukup maju yang merupakan warisan dari masa pemerintahan Stalin. Industri yang dikenal antara lain industri perlengkapan dan peralatan militer, misalnya industri pesawat tempur yang menghasilkan MiG dan Sukhoi serta helikopter, pesawat terbang, tank, rudal dan persenjataan ringan seperti senapan Kalashnikov. Selain itu ada pula industri berat seperti industri baja, pertambangan mineral, batu bara dan minyak bumi. Rusia juga memiliki industri pertanian yang digalakkan Stalin dengan pertanian kolektifnya.
Sekalipun merupakan negara industri yang tergabung G-8, Rusia masih berusaha mengatasi masalah ekonominya agar mampu menjadi negara adikuasa kembali seperti ketika masa Uni Soviet.

Data PDB Rusia
Grafik PDB Rusia











Impor dan Ekspor Perdagangan Rusia
Rusia menyumbang sekitar 20 persen dari produksi dunia minyak dan gas alam dan memiliki cadangan besar dari kedua bahan bakar. Produksi gas alam di Rusia diperkirakan akan tumbuh 10,7% tahun-ke tahun untuk 646.000.000.000 meter kubik, menurut pemerintah. Dikatakan ekspor gas harus tumbuh 22,1% menjadi 205,7 bcm.
Rusia adalah hubungan antara Eropa dan Asia, dan juga berbatasan dengan benua Amerika Utara. Federasi Rusia menawarkan salah satu perekonomian paling dinamis berkembang dan menarik di dunia. Rusia adalah negara BRICS. Rusia adalah salah satu pemain kunci masyarakat internasional
Rusia Ekspor utama mitra: Belanda 10,62%, Italia 6,46%, Jerman 6,24%, Cina (Tiongkok) 5,69%, Turki 4,3%, Ukraina 4,01%. Neraca perdagangan luar negeri memiliki kelebihan dari Dolar 125.600.000.000 .

Data Perdagangan Rusia 2008-2014









Grafik Impor Perdagangan Rusia 2008-2014



















Grafik Ekspor Perdagangan Rusia 2008-2014



















TURKMENISTAN
Dari segi ekonomi, turkmenistan menjadi kuasa baru di asia tengah. Turkmenistan negara yang paling berpengaruh berhubung perdagangan minyak dan gas dunia. Negara itu mempunyai pengaruh tersendiri dan mampu mengimbangi hubungannya dengan kuasa-kuasa besar Amerika Syarikat, Rusia dan China.  Dari segi ekonomi, Turkmenistan dapat bersaing ataupun mengimbangi Negara-negara kuasa besar di dunia seperti Amerika Syarikat, Rusia dan juga China. Yang dimana Turkmenistan mempunyai cadangan minyak dan juga gas bumi yang cukup besar. sehingga Turkmenistan dapat mengimbangi Negara-negara kuasa besar tersebut.
Dalam usaha meningkatkan pertumbuhan ekonominya Turkmenistan bekerjasama dengan negara-negara tetangganya seperti Turki dan Iran, terutama di bidang investasi perindustrian.
Pemerintah Turkmenistan memperkuat tekadnya untuk mempercepat jalannya reformasi perkembangan ekonomi pasar dengan melancarkan program 1000 hari. Keberhasilan program ini didukung oleh sumber minyak, gas, investasi asing dan swastanisasi. Pemerintah menargetkan sampai tahun 2000 sebagian industri harus sudah di privatisasi.
Dalam kebijakan perdagangan luar negeri Turkmenistan masih mengutamakan kerjasamanya dengan sesama negara PNM dengan membina suatu Kesatuan Ekonomi. Disamping itu Turkmenistan juga menjalin kerjasama ekonomi perdagangan dengannegara-negara Laut Kaspia dan negara-negara Asia Tengah lainnya dengan bergabung dalam Economic Cooperation Organization.
Perdagangan luar negeri Turkmenistan secara tradisional masih dilakukan dengan Rusia, Ukraina dan Iran. Namun saat ini upaya membuka hubungan perdagangan yang lebih baik terus dilakukan dengan negara Eropa dan Turki.
Tahun 2003, pertumbuhan GDP Turkmenistan yang merupakan negara produsen dan eksportir kapas 10 (sepuluh) terbesar dunia ini adalah sebesar 19,6%. Sedangkan GDP per kapitanya pada tahun yang sama mencapai US$ 4.300. Berdasarkan output, sector industri, terutama industri non-manufaktur adalah penyumbang utama bagi pendapatan negara.
Dalam rangka menyiapkan diri berintegrasi dengan ekonomi global, tahun 2004 pemerintah Turkmenistan telah menjalankan kebijakan dengan mengandalkan produksi minyak bumi dan gas hydrocarbon serta produk-produk pertanian.

Data PDB Turkmenistan

Grafik PDB Turkmenistan


















Impor dan Ekspor Turkmenistan
Turkmenistan -  impor: 4,175 impor/dunia=0.04%. impor/GDP= 0.4175.
Turkmenistan -  Ekspor: 4,700 Ekspor/dunia=0.05%.
(Ekspor+impor)/GDP= 29.56%.

Data Perdagangan Turkmenistan
 Grafik Impor Perdagangan Turkmenistan 2008-2014
Grafik Ekspor Perdagangan Turkmenistan 2008-2014

Eropa


Perancis

Menurut OECD, tahun 2004 Perancis adalah pengekspor barang manufaktur terbesar kelima di dunia dan pengimpor terbesar keempat di dunia. Tahun 2003, Perancis adalah penerima investasi langsung asing terbesar ke-2 di antara negara OECD dengan nilai $47 miliar, setelah Luksemburg (dimana investasi langsung asing adalah transfer uang ke bank yang terletak di negara itu) tapi di atas Amerika Serikat ($39.9 miliar), Britania Raya ($14.6 miliar), Jerman ($12.9 miliar), atau Jepang ($6.3 miliar). Pada tahun yang sama, perusahaan Perancis menginvestasikan $57.3 miliar di luar Perancis, menempatkan Perancis sebagai investor langsung luar terpenting kedua di OECD, setelah Amerika Serikat ($173.8 miliar), dan di atas Britania Raya ($55.3 miliar), Jepang ($28.8 miliar) dan Jerman ($2.6 miliar).

Dalam edisi 2005 OECD in Figures, OECD juga mencatat bahwa Perancis memimpin negara G7 menurut produktivitas (diukur sebagaimana PDB per jam bekerja). Tahun 2004, PDB per jam yang bekerja di Perancis adalah $47.7, di atas Amerika Serikat ($46.3), Jerman ($42.1), Britania Raya ($39.6), atau Jepang ($32.5).

Selain jumlah yang menunjukkan produktivitas per jam yang bekerja lebih tinggi daripada di AS, PDB per kapita Perancis lebih rendah dari PDB per kapita AS, menjadi dapat dibandingkan dengan PDB per kapita negara Eropa lainnya, yang rata-rata 30% di bawah AS. Alasannya adalah bahwa banyak persentase kecil penduduk Perancis yang bekerja bila dibangingkan dengan AS, yang PDB per kapitanya lebih rendah dari Perancis, karena produktivitasnya yang tinggi. Faktanya, Perancis memiliki salah satu persentase terendah penduduk berusia 15-64 tahun yang bekerja di antara negara OECD. Tahun 2004 68.8% penduduk Perancis berusia 15-64 tahun bekerja, bila dibandingkan dengan 80.0% di Jepang, 78.9% di Britania, 77.2% di AS, dan 71.0% di Jerman.

Berdasarkan Produk Domestik Bruto-nya (PIB), Perancis merupakan kekuatan ekonomi yang menduduki peringkat keenam di dunia. Asetnya sangat beragam : transportasi, telekomunikasi, agro-industri, obat-obatan, sektor perbankan, asuransi, pariwisata, dan tentunya produk-produk mewah (kerajinan kulit, busana siap pakai, parfum, minuman, dan lain-lain).

Perancis berada di urutan kelima negara-negara pengekspor terbesar di dunia (terutama ekspor peralatan), keempat di bidang penyediaan jasa, dan ketiga di bidang pertanian (terutama pertanian serealia dan bahan pangan). Perancis merupakan produsen sekaligus eksportir terbesar produk pertanian di Eropa.

Di samping itu, 66% kegiatan perdagangan Perancis dilakukan dengan para mitra Uni Eropanya (50 % dengan negara-negara yang menggunakan mata uang euro).
Perancis merupakan negara penerima investasi langsung dari luar negeri terbesar kedua di dunia. Di mata para investor, Perancis disukai karena kualitas tenaga kerjanya, kemajuan risetnya, penguasaan teknologi canggihnya, dan kemampuannya dalam mengatur biaya produksi yang tinggi.

Data PDB Perancis

Grafik PDB Perancis

Impor dan Ekspor Perdagangan Francis

Nilai ekspor Perancis mencapai 481.2 milyar euro sementara impor 507.0 milyar euro. Defisit perdagangan Perancis sebesar 25,8 milyar euro.
Jerman, Italia, Inggris, Belgia, Luxembourg, Spanyol dan Amerika Serikat merupakan klien terbesar Perancis.
Perdagangan Ekspor utama Negara Perancis adalah mobil, lokomotif, kapal barang, barang kimia, tekstil, pakaian, persenjataan, dan anggur. Impor Negara Perancis adalah batu bara, kapas, minyak bumi, bahan mentah industri, dan alat-alat transportasi. Mitra dagang utamanya ialah Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) dan Amerika Serikat.
Hubungan Perancis dengan Indonesia Bidang Perdagangan 1. Impor dari Indonesia antara lain minyak sawit, kopi, lada, kayu lapis, dan ikan. 2. Ekspor ke Indonesia antara lain lokomotif, barang elektronoka, mobil, kapal terbang, pakaian, dan parfum.

Data Perdagangan Perancis

Grafik Impor Perdagangan Perancis 2008-2014
Grafik Ekspor Perdagangan Perancis 2008-2014
















ITALIA

Italia memiliki berbagai macam industri dengan pendapatan per kapita secara kasar dapat disamakan dengan Perancis dan Inggris. Sementara itu Negara ini, Italia terkenal sebagai negara Fashion dan salah satu penopang perekonomian Italia. Berbagai merek yang menjadi trend setter bagi masyarakat mode dunia dan  pameran rancangan pakainan yang selalu saja menjadi daya tarik masyarakat untuk menyaksikannya dan berbagai macam pernak-pernik kehidupannya.

Menurut statistik IMF tahun 2010 distribusi sektoral PDB pada tahun 2010 didominasi oleh sektor jasa sebesar 73,3%; diikuti oleh industri sebesar 24,9%; dan pertanian sebesar 1,8%. Negara ini menjadi eksportir terbesar ke-7 di dunia pada tahun 2009. Pertalian dagang terdekat Italia adalah dengan negara-negara lain di Uni Eropa, yang menyumbangkan kira-kira 59% keseluruhan perdagangannya. Mitra-mitra dagang Uni Eropa terbesar, dalam hal proporsi pasar, adalah Jerman (12,9%), Perancis (11,4%), dan Spanyol (7,4%). Pamungkas, pariwisata adalah salah satu sektor yang menguntungkan dan tercepat tumbuh bagi ekonomi nasional: dengan 43,6 juta wisatawan internasional yang tiba dan penerimaan total ditaksir sebesar $38,8 juta pada tahun 2010, Italia adalah negara tersering dikunjungi ke-5 dan peraih pariwisata tertinggi di dunia.

Meskipun terdapat capaian-capaian penting ini, ekonomi Italia kini menderita banyak masalah. Setelah pertumbuhan PDB yang kuat pada kisaran 5–6% per tahun sejak dasawarsa 1950-an sampai awal dasawarsa 1970-an, dan perlambatan progresif pada dasawarsa 1980-an dan 1990-an, kinerja pertumbuhan tahunan rata-rata pada dasawarsa terbaru adalah cukup buruk pada angka 1,23% dibandingkan dengan rata-rata laju pertumbuhan tahunan Uni Eropa sebesar 2,28%. Kemandekan pertumbuhan ekonomi, dan upaya-upaya politik untuk membangkitkannya kembali dengan belanja pemerintah besar-besaran sejak dasawarsa 1980-an ke depan, sebenarnya justru menggelembungkan utang publik yang cukup parah. Menurut badan statistik Uni Eropa, Eurostat, utang publik Italia berada pada angka 116% dari PDB pada tahun 2010, menempati peringkat rasio utang terbesar ke-2 setelah Yunani (sebesar 126,8%).

Data PDB Italia
Grafik PDB Italia












Impor dan Ekspor Italia
Perdagangan internasional Italia dengan dunia pada Bulan Desember 2009 tercatat bernilai US$65,2 miliar atau menurun 17,1% dibandingkan dengan tahun 2008. Penurunan ini masih merupakan imbas kiris ekonomi yang melanda Eropa dan khususnya Italia selama tahun 2009. Meskipun demikian nilai perdagangan Italia selama tahun 2009 masih lebih tinggi daripada tahun 2008 dimana nilai perdagangan Italia selama tahun 2009 tercatat bernilai US$1,06 triliun atau lebih tinggi 8,8% dibandingkan perdagangan pada tahun 2008 yang bernilai US$969,8 miliar. Perdagangan migas dan non-migas juga mengalami pertumbuhan masing2 28,7% dan 7,1%
Perdagangan internasional Italia selama tahun 2009 mengalami peningkatan dan penurunan dimana nilai transaksi pada Bulan Desember hampir serupa dengan Bulan Agustus 2009.  Sejak Januari 2009 perdagangan mengalami fluktuasi dimana pada awal tahun perdagangan mengalami peningkatan kemudian menurun pada Bulan Agustus dan November. Grafik diatas menggambarkan perkembangan bulanan perdagangan Italia dengan dunia selama tahun 2009.
Nilai ekspor pada Bulan Desember 2009 tercatat bernilai US$34,1 miliar dengan penurunan sebesar 12,9% dibandingkan dengan tahun 2008 yang sebesar US$39,2 miliar. Ekspor non-migas mengalami penurunan sebesar 11,1% dan migas 48,7% walaupun sektor non-migas masih mendominasi ekspor secara total. Selama tahun 2009 nilai ekspor mencapai US$534,6 miliar atau meningkat sebesar 9,5%, sementara ekspor migas meningkat sebesar 29,2% dan non-migas meningkat sebesar 8,7%.
Sementara itu nilai impor Italia tercatat sebesar US$31,1 miliar dengan pertumbuhan sebesar 21,3% (yoy) dari US$39,6 miliar pada Bulan Desember 2008. Nilai impor non-migas tercatat sebesar US$27,8 miliar atau meningkat 16,6% dan migas sebesar US$3,3 miliar atau meningkat 46,3%. Nilai impor selama tahun 2008 bernilai US$520,9 miliar atau lebih tinggi 8,2% dibandingkan tahun 2008 yang bernilai US$481,4 miliar.
Neraca perdagangan Italia selama tahun 2009 mengalami peningkatan yang sangat tinggi dibandingkan dengan tahun 2008. Surplus perdagangan pada tahun 2009 bernilai US$13,7 miiar atau meningkat sebesar 94,3% dibandingkan dengan US$7,03 miliar pada tahun 2008. Sementara pada Bulan Desember 2009 Italia mengalami surplus US$2,97 miliar dengan kinerja yang lebih baik dibandingkan tahun 2008 yang mengalami defisit sebesar US$395,3 juta.

Data Perdagangan Italia
















Grafik Impor Perdagangan Italia 2008-2014


















Grafik Ekspor Perdagangan Italia 2008-2014



















Amerika




BRAZIL
Proses industrialisasi pada tahun 1950-1970 mengutamakan perluasan sektor industri otomotif, petrokimia dan baja maupun inisiasi dan penyelesaian proyek-proyek prasarana besar. Pada masa setelah Perang Dunia II, angka pertumbuhan Produk Nasional Bruto (GNP) untuk Brazil adalah diantara yang tertinggi di dunia sebesar 7,4% sampai tahun 1974.

Proses industrialisasi pada tahun 1950-1970 mengutamakan perluasan sektor industri otomotif, petrokimia dan baja maupun inisiasi dan penyelesaian proyek-proyek prasarana besar. Pada masa setelah Perang Dunia II, angka pertumbuhan Produk Nasional Bruto (GNP) untuk Brazil adalah diantara yang tertinggi di dunia sebesar 7,4% sampai tahun 1974.

Selama tahun 1970, Brazil seperti banyak negara lainnya di Amerika Latin, mendapat bantuan dari bank-bank Amerika Serikat, Eropa dan Jepang. Aliran modal tersebut masuk ke investasi infrastruktur dan badan-badan negara bagian yang dibentuk di area-area yang tidak menarik bagi investor swasta. Hasil dari pemasukan modal sangat impresif.

Produk Domestik Bruto (PDB) meningkat menjadi 8,5% per tahun, dari 1970-1980, berlawanan dengan dampak krisis minyak dunia 1970. Pendapatan per kapita meningkat 4 kali lipat selama dekade tersebut sampai tingkat US$2.200 pada tahun 1980.
Pada tahun 1998 kenaikan harga adalah terendah pada empat dekade, sekitar 2%, lebih rendah dari 2,1 % di tahun 1993 sebelum peluncuran rencana tersebut. Pada periode 1996-2000, pertumbuhan GDP kumulatif adalah 15%, ratarata4% pertahun, sementara pertumbuhan rata-rata per kapita adalah 2,6%. Kenaikan produktivitas industri yang mempunyai rata-rata 7% setahun pada tahun 1990-an, sangat penting untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan di masa depan. Karena implementasi Real Plan tersebut, aliran masuk investasi langsung melonjak 15 kali lipat, dari US$2,2 milyar pada tahun 1994 mencapai lebih dari US$33,5milyar pada tahun2000. Dengan GDP sebesar US$600 milyar pada tahun 2000, perekonomian Brasil nampak dinamis dan beragam. Antara tahun 1992-2002 nilai ekspor Brasil meningkat dari US$35,7 milyar menjadi US$60,4 milyar. Lebih dari 70% hasil ekspor merupakan produk industri manufaktur. Uni Eropa menyerap 25,8% dari ekspor Brasil, Amerika Serikat 17,9%, Pasar Bersama Amerika Latin (MERCOSUL) 5,5%, Asia menyerap 14,5%, Amerika Latin (non-MERCOSUL) 17,6% dan sisanya didistribusikan keberagam pasar yang lebih kecil.
Ekonomi Brazil adalah dunia terbesar ketujuh dengan nominal PDB . Brasil memiliki cukup pasar bebas dan ekonomi yang berorientasi ke dalam. Ekonominya merupakan yang terbesar di Amerika Latinnegara dan kedua terbesar di belahan bumi barat. Brazil adalah salah satu yang tumbuh paling cepatekonomi utama di dunia dengan rata-rata pertumbuhan PDB tahunan lebih dari 5 persen. Dalam real Brasil , PDB diperkirakan R $ 4403000000000 pada tahun 2013. Perekonomian Brasil telah diprediksi menjadi salah satu dari lima negara terbesar di dunia dalam beberapa dekade ke depan. Brazil adalah anggota dari organisasi ekonomi yang beragam, seperti Mercosur , Unasul , G8 +5 , G20 , WTO , dan Kelompok Cairns . Perdagangan nomor mitra dalam ratusan, dengan 60 persen dari ekspor sebagian besar darimanufaktur atau setengah jadi . barang mitra dagang utama Brasil di tahun 2008 adalah: Mercosul danAmerika Latin (25,9 persen dari perdagangan), Uni Eropa (23,4 persen), Asia ( 18,9 persen), yangAmerika Serikat (14,0 persen), dan lain-lain (17,8 persen).
Menurut World Economic Forum, Brasil adalah negara teratas dalam evolusi ke atas daya saing pada tahun 2009, memperoleh delapan posisi di antara negara-negara lain, mengatasi Rusia untuk pertama kalinya, dan sebagian menutup kesenjangan daya saing dengan India dan China di antara BRIC ekonomi.
Sistem ekonomi liberal kapitalis adalah sitem ekonomi yang aset-aset produktif dan faktor-faktor produksinya sebagian besar dimiliki oleh sektor individu/swasta. Sementara tujuan utama kegiatan produksi adalah menjual untuk memperoleh laba.
Sistem perekonomian/tata ekonomi liberal kapitalis merupakan sistem perekonomian yang memberikan kebebasan kepada setiap orang untuk melaksanakan kegiatan perekonomian seperti memproduksi barang, menjual barang, menyalurkan barang dan lain sebagainya.
Dalam perekonomian liberal kapitalis setiap warga dapat mengatur nasibnya sendiri sesuai dengan kemampuannya. Semua orang bebas bersaing dalam bisnis untuk memperoleh laba sebesar- besarnya dan bebas melakukan kompetisi untuk memenangkan persaingan bebas.

Data PDB Brazil 2008-2014



















Grafik PDB Brazil 2008-2014

















Impor dan Ekspor Perdagangan Brazil
Cina (Tiongkok) menjadi tujuan utama Brasil Ekspor, menjelang mitra dagang tradisional seperti Amerika Serikat, Argentina dan Belanda, yang mewakili lebih dari 83% dari pembelian komoditas, khusus dalam kedelai dan bijih besi. Kondisi neraca pembayaran mencatat kelebihan sebesar Dolar 363.000.000 pada Januari 2012. Transaksi berjalan menunjukkan defisit Dolar 7,1 miliar, mengumpulkan, dalam 12 bulan terakhir, defisit sebesar Dolar 54,1 miliar atau setara dengan 2,17% jangan Produk domestik bruto.

Brasil melonjak tahun lalu ke tempat kelima di antara tujuan utama Investasi Asing Langsung, menurut Laporan Investasi Dunia 2011 dari Konferensi Perserikatan Bangsa mengenai Perdagangan dan Pembangunan. Investasi Asing Langsung di Brasil meningkat dari Dolar 25,9 miliar pada 2009 menjadi Dolar 48400.000.000. Hanya Amerika Serikat (Dolar 228.200.000.000), Cina (Tiongkok) (Dolar 105,7 miliar), Hong Kong (Dolar 68900.000.000) dan Belgia (Dolar 61700.000.000) menerima investasi asing lebih banyak. Sebagian besar Investasi Asing Langsung secara tradisional telah terkonsentrasi di negara Selatan dan negara bagian (Rio de Janeiro, Rio Grande do Sul dan Sao Paulo).

Karena 90% dari Brasil itu Perdagangan Internasional melewati Pelabuhan-nya, berbagi Bangsa arus Perdagangan Internasional sangat tergantung pada efisiensi infrastruktur pelabuhan dan sistem logistik.

Brasil memiliki 8.500 kilometer garis pantai dinavigasi dan, di 2010 saja, pelabuhan yang baik ditangani senilai Dolar 300.200.000.000, hasil dari Dolar 167,9 miliar pada EKSPOR (dari Ekspor Total senilai Dolar 201.900.000.000) dan Dolar 132.300.000.000 di impor (dari total Dolar 181.700.000.000).
Brasil -  impor: 78,020 impor/dunia=0.76%. impor/GDP= 7.802.
Brasil -  Ekspor: 115,100 Ekspor/dunia=1.12%.
(Ekspor+impor)/GDP= 12.32%.  

Data Perdagangan Brazil



















Grafik Impor Perdagangan Brazil 2008-2014


















Grafik Ekspor Perdagangan Brazil 2008-2014



















Timur Tengah


MESIR
Perekonomian Negara Mesir juga sangat tergantungpada aktivitas perdagangan. Mesir berusaha meningkatkan volume perdagangannya, sehingga devisit perdagangannya dapat diperkecil. Ekspor utama Mesir adalah minyak bumi, kapas, benang tenun, tekstil, fosfat, dan buah-buahan seperti kurma. Negara tujuan utama ekspornya adalah Perancis, Italia, Amerika Serikat, Belanda, dan Rusia. Sedangkan impor ke mesir antara lain mumanesin-mesin, alat transportasi, bahan-bahan kimia, batu bara, kayu lapis, dan bahan min.
Selama periode Januari-Maret 2013, neraca perdagangan Mesir dengan Dunia defisit sebesar US$ 9,17 miliar, atau turun 5,66% dibandingkan dengan defisit periode yang sama tahun 2012, yang tercatat sebesar US$ 9,72 miliar.
Total perdagangan Mesir dengan Dunia periode Januari-Maret 2013 tercatat sebesar US$ 24,74 miliar, naik 0,47% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2012, yang nilainya sebesar US$ 24,62 miliar. Total perdagangan tersebut terdiri dari ekspor Mesir sebesar US$ 7,78 miliar, naik 4,47% dibanding periode yang sama tahun 2012 yang tercatat sebesar US$ 7,45 miliar, dan impor Mesir sebesar US$ 16,95 miliar, turun 1,27% dibanding periode yang sama tahun 2012 yang tercatat US$ 17,17 miliar.
Pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) Mesir, mencapai 2,2 persen pada kuartal pertama tahun 2013 (Laporan Bank Sentral Mesir). Namun, capaian ini masih dibawah target yang ditetapkan sebelumnya sekitar 3 persen. Sementara itu, laju inflasi di Mesir tercatat meningkat dari 8,20 persen pada Mei 2013 menjadi 9,75 persen pada Juni 2013. Menurut Badan Pusat Statistik Mesir (CAPMAS), peningkatan inflasi disebabkan kenaikan harga pangan dan energi.

Data PDB Mesir

Grafik PDB Mesir






Impor dan Ekspor Mesir
Ekspor berupa kapas, benang, tekstil dan permadani, minyak mentah, gas dan produk olahannya kopi, teh, cokelat, tebu, dan kurma. Impor berupa mesin-mesin dan peralatan transportasi, besi dan baja, kertas dan produk olahan makanan, serta bahan-bahan kimia.
Selain memperoleh devisa dari perdagangan, Mesir juga diuntungkan dengan adanya Terusan Suez yang membelah negaranya, yaitu dari pelayanan pelabuhan dan bea masuk terusan.
Total ekspor Mesir tersebut terdiri dari Migas US$ 2,06 miliar, turun 6,04% dibanding periode Januari-Maret 2012 dengan nilai sebesar US$ 2,19 miliar, dan ekspor Non-Migas sebesar US$ 5,72 miliar, naik 8,86% dibanding periode yang sama tahun 2012 yaitu sebesar US$ 5,26 miliar. Total impor terdiri dari Migas sebesar US$ 3,32 miliar, naik 21,02% dibanding dengan periode yang sama tahun 2012 sebesar US$ 2,74 miliar, dan Non-Migas sebesar US$ 13,63 miliar atau turun 5,50% dibanding dengan periode yang sama tahun 2012, yang tercatat sebesar US$ 14,43 miliar.

Ekspor Mesir pada periode Januari-Maret 2013 terbesar ditujukan ke negara-negara; Italia dengan nilai sebesar US$ 648,55 juta (-14,26%), disusul  India US$ 583,85 juta (+29,37%), Saudi Arabia US$ 557,27 juta (+25,64%), Turki US$ 391,41 juta (+7,68%), Lybia  US$  319,03  juta  (-4,97%),  Jepang  US$ 307,99  juta (142,22%), Amerika  Serikat US$ 294,61 juta (-31,13%),  Inggris  US$ 254,78 juta  (+23,28%),  dan  Afrika Selatan US$ 236,96 juta (+61,87%).

Beberapa komoditi ekspor Non-Migas utama Mesir ke Dunia yang meningkat nilainya, pada periode Januari-Maret 2013 antara lain:
·         Gold (incl Gold Plated With Platinum) Unwr (HS 7108) US$ 520,12 juta, naik 48,32%;
·         Citrus Fruit, Fresh Or Dried (HS 0805) US$ 301,87 juta (13,80%);
·         Potatoes, Fresh Or Chilled (HS 0701) US$ 118,30 juta (82,11%), dll.
Impor Mesir terbesar pada periode Januari-Maret 2013 berasal dari RR. China dengan nilai US$ 1.662,60 juta (+7,92%), disusul Amerika Serikat US$ 1.405,60 juta (+7,03%), Jerman US$ 1.262,10 juta (+12,06%), Italia US$ 1.124,79 juta (+45,93%), Turki US$ 899,72 juta (+4,00%), Saudi  Arabia US$ 807,13 juta (-2,72%), Kuwait US$ 742,84 juta (+17,30%), Perancis US$ 688,90 juta (+46,59%), Ukraina US$ 629,19 juta  (-32,43%), dan India US$ 597,60 juta (+4,64%).

Beberapa komoditi impor Non-migas utama Mesir dari Dunia yang meningkat nilai impornya pada periode Januari-Maret 2013 sebagai berikut:
·         Medicaments Consisting Of Mixed Or Unmixed Products For Thera (HS 3004) sebesar US$ 401,94 juta (11,15%);
·         Semi-Finished Products Of Iron Or Non-Alloy Steel (HS 7207) dengan nilai US$ 392,58 juta, naik 4,22%;
·         Motor Cars Principally Designed (HS 8703)  sebesar US$ 341,93 juta (1,18%), dll.
Mesir -  impor: 24,100 impor/dunia=0.23%. impor/GDP= 2.41.
Mesir -  Ekspor: 14,330 Ekspor/dunia=0.14%.
(Ekspor+impor)/GDP= 11.33%.  

Data Perdagangan Mesir








Grafik Impor Perdagangan Mesir 2008-2014





Grafik Ekspor Perdagangan Mesir 2008-2014












ARAB SAUDI
Kekayaan yang sangat besar yang didapat dari minyak, sangat membantu permainan danpembentukan kekuatan peran dari keluarga Kerajaan Saudi baik di dalam maupun luar negeri.Wilayah ini dahulu merupakan wilayah perdagangan terutama di kawasan Hijaz antara Yaman- Mekkah-Madinah-Damaskus dan Palestina. Pertanian dikenal saat itu dengan perkebunan kurma dan gandum serta peternakan yang menghasilkan daging serta susu dan olahannya. Pada saatsekarang digalakkan sistem pertanian terpadu untuk meningkatkan hasil-hasil pertanian.

Perindustrian umumnya bertumpu pada sektor Minyak bumi dan Petrokimia terutamasetelah ditemukannya sumber sumber minyak pada tanggal 3 Maret 1938. Selain itu juga untuk mengatasi kesulitan sumber air selain bertumpu pada sumber air alam (oase) juga didirikanindustri desalinasi Air Laut di kota Jubail.Sejalan dengan tumbuhnya perekonomian maka kota- kota menjadi tumbuh dan berkembang. Kota-kota yang terkenal di wilayah ini selain kotasuci Mekkah dan  Madinah adalah Kota Riyadh sebagai ibukota kerajaan, Dammam, Dhahran, Khafji, Jubail, Tabuk dan Jeddah.

Arab Saudi memiliki pendapatan per kapita $ 20.700 dan itu merupakan salah satu pertumbuhan ekonomi tercepat di dunia. Ekonomi Arab Saudi s didasarkan pada Minyak, seperti 24 persen dari minyak dunia itu, setara dengan 260 miliar barel, yang ditemukan di sini. 45 persen dari Arab Saudi s Produk Domestik Bruto dan 90 persen dari pendapatan ekspor berasal dari industri minyak. 40 persen dari PDB berasal dari sektor swasta, dimana pemerintah Arab mencoba untuk mengembangkan privatisasi industri seperti telekomunikasi atau kekuasaan.

Karena harga minyak tumbuh marah dalam beberapa tahun terakhir, Arab Saudi memperoleh surplus anggaran sebesar $ 28 miliar. Ini memiliki pasar saham terbesar di Timur Tengah dengan kapitalisasi pasar yang naik 110 persen ($ 157.300.000.000) pada tahun 2007.
Arab Saudi memiliki ekonomi berbasis minyak dengan kontrol pemerintah yang kuat terhadap kegiatan ekonomi utama. Hal ini memiliki sekitar 20% dari minyak bumi terbukti di dunia cadangan, peringkat sebagai eksportir terbesar minyak bumi, dan memainkan peran utama dalam OPEC. Sektor minyak bumi untuk sekitar 80% dari pendapatan anggaran, 45% dari PDB, dan 90% dari pendapatan ekspor.

Sebagai bagian dari upaya untuk menarik investasi asing, Arab Saudi menyetujui WTO pada Desember 2005 setelah bertahun-tahun negosiasi. Pemerintah telah mulai mendirikan enam "kota ekonomi" di berbagai daerah dari negara untuk mempromosikan investasi asing dan berencana untuk menghabiskan $ 373.000.000.000 antara 2010 dan 2014 pada proyek-proyek pembangunan dan infrastruktur sosial untuk memajukan pembangunan ekonomi Arab Saudi.

Data PDB Arab Saudi












Grafik PDB Arab Saudi









Impor dan Ekspor Arab Saudi
Transaksi berjalan keseimbangan: $ 70100000000 (2010 est) $ 21430000000 (2009 est)
Ekspor: $ 237.900.000.000 (2010 est) $ 192.300.000.000 (2009 est)
Ekspor - komoditas: minyak bumi dan produk minyak bumi 90%
Ekspor - mitra: Jepang 14,3%, Cina 13,1%, US 13%, Korea Selatan 8,8%, India 8,3%, Singapura 4,5% (2010)
Impor: $ 88350000000 (2010 est) $ 87080000000 (2009 est)
Impor - komoditas: mesin dan peralatan, bahan makanan, bahan kimia, kendaraan bermotor, tekstil
Impor - mitra: US 12.4%, Cina 11,1%, Jerman 7,1%, Jepang 6,9%, Perancis 6,1%, India 4,7%, Korea Selatan 4,2% (2010)
Cadangan devisa dan emas: $ 445.100.000.000 (31 Desember 2010 est) $ 410.100.000.000 (31 Desember 2009 est)
Hutang - eksternal: $ 80950000000 (31 Desember 2010 est) $ 72400000000 (31 Desember 2009 est)
Saham investasi asing langsung - di rumah: $ 192.600.000.000 (31 Desember 2010 est) $ 167.000.000.000 (31 Desember 2009 est)
Saham investasi asing langsung - di luar negeri: $ 18000000000 (31 Desember 2010 est) $ 11410000000 (31 Desember 2009 est)
Nilai pasar saham publik: $ 353.400.000.000 (31 Desember 2010) $ 318.800.000.000 (31 Desember 2009) $ 246.300.000.000 (31 Desember 2008)
Exchange: riyal (SAR) per dolar AS - 3,75 (2010) 3,75 (2009) 3,75 (2008) 3,745 (2007) 3,745 (2006)

Data Perdagangan Arab Saudi






Grafik Impor Perdagangan Arab Saudi 2008-2014








Grafik Ekspor Perdagangan Arab Saudi 2008-2014








DAFTAR PUSTAKA
http://id.alumnieeni.com